Sejak tahun 2000-an, rumput gajah mini mulai dikenal publik. Awalnya, rumput gajah mini dikembangkan di Bandung, Jawa Barat. Karakteristiknya yang lebih 'bandel' ketimbang pendahulunya rumput gajah biasa membuat gajah mini cepat merebut hati masyarakat.
Berbeda dengan rumput gajah
biasa, rumput gajah mini akan tumbuh baik di tempat teduh. Di area sekitar
bawah pohon sekalipun. Hingga kini, rumput gajah mini masih terus digemari.
Untuk memperoleh satu meter persegi rumput gajah mini, peminat harus merogoh uang senilai Rp 25 ribu. Itu sudah termasuk jasa pemasangan.
Untuk memperoleh satu meter persegi rumput gajah mini, peminat harus merogoh uang senilai Rp 25 ribu. Itu sudah termasuk jasa pemasangan.
Jasa tersebut ditawarkan lantaran
rumput gajah mini memerlukan perlakuan khusus dalam penanamannya. Hal tersulit
dalam pemasangan rumput gajah mini ialah menentukan kerapatan tanamnya.
Jika terlampau dekat, ia akan tumbuh menebal di bagian tertentu. Alhasil, permukaan tanah yang ditutupi tak tampak mulus seperti permadani hijau.
Jika terlampau dekat, ia akan tumbuh menebal di bagian tertentu. Alhasil, permukaan tanah yang ditutupi tak tampak mulus seperti permadani hijau.
0 Response to "Rumput Gajah Mini"
Posting Komentar